Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ukuran dewan pengawas syariah, ukuran komite audit, leverage, serta umur perusahaan terhadap pengungkapan islamic social reporting studi empiris pada bank umum syariah yang terdafar di OJK. Jenis penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan menggunakan data sekunder berupa laporan tahunan yang diperoleh dari masing-masing web bank umum syariah. Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah bank umum syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2015-2020. Sampel penelitian ini yakni 10 bank umum syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda dengan alat bantu SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran dewan pengawas syariah tidak berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan islamic social reporting, sedangkan ukuran komite audit, leverage, serta umur perusahaan berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan islamic social reporting.