Persepsi merupakan penilaian atau pandangan terhadap suatu rangsangan sehingga menimbulkan tanggapan. Persepsi bisa menjadi faktor penghambat maupun faktor pendorong dalam kegiatan penyuluhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi petani terhadap peran penyuluh yang ada, selain itu untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani terhadap peran penyuluh pertanian. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan bulan Oktober 2021 di Desa Linggang Mapan Kecamatan Linggang Bigung Kabupaten Kutai Barat. Metode pengambilan sampel menggunakan teknik Proportional Random Sampling, terhadap kelompok tani Air Merah dan Jantur Mapan, dengan responden 24 orang. Analisis data menggunakan metode Likert dan metode Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi petani terhadap peran penyuluh berada pada kategori kurang puas dengan persentase 52,58, dan faktor yang mempengaruhi persepsi berada pada kategori sedang dengan persentase 26,95, sedangkan persepsi petani dengan faktor yang mempengaruhi persepsi tidak terdapat hubungan, di mana P tabel = 0,409 dan P hitung = - 0,038, berarti P hitung < P tabel artinya H0 diterima dan Ha ditolak. Kesimpulan dari penelitian yaitu persepsi petani terhadap peran penyuluh pertanian berada pada kategori kurang puas dan pada faktor yang mempengaruhi persepsi berada pada kategori sedang, karena penyuluh telah melaksanakan kegiatan penyuluhan dengan baik tetapi kurang merata dalam memberikan penyuluhan kepada para petani, selain itu penyuluh juga sudah membantu petani dalam memperoleh bantuan seperti peremajaan tanaman karet. Pada hubungan persepsi petani dengan faktor yang mempengaruhi persepsi tidak ada hubungan antar variabelnya