STUDI RESPON MASYARAKAT KOTA SAMARINDA TERHADAP INSTALASI PEMANEN AIR HUJAN (RAINWATER HARVESTING) DAN MANFAATNYA
Kota Samarinda mempunyai curah hujan yang cukup tinggi sepanjang tahun. Namun distribusi ketersediaan air terhadap waktu tidak merata, pada rentang waktu di mana frekuensi dan curah hujan tinggi sering terjadi banjir dan sebaliknya bila lama tidak terjadi hujan akan menyebabkan terjadinya kekeringan dan persoalan ketersediaan air bersih di sebagian wilayah, terutama di daerah-daerah yang belum terlayani jaringan distribusi air bersih. Instalasi pemanen air hujan atau rainwater harvesting (RWH) merupakan salah satu teknologi sederhana yang dapat diterapkan untuk membantu mengurangi dampak di atas. Sayangnya seiring waktu, teknologi sederhana dan tepat guna ini sudah mulai ditinggalkan masyarakat, teristimewa di area-area yang sudah terlayani jaringan distribusi air bersih. Dalam upaya untuk memasyarakatkan kembali penerapan RWH, sebagai langkah awal dipandang perlu untuk mengetahui bagaimana respon dan pengetahuan masyarakat Kota Samarinda terhadap RWH dan manfaat-manfaatnya serta kendala apa yang menghalangi penerapannya. Informasi ini penting untuk digunakan sebagai pertimbangan dalam menentukan langkah-langkah selanjutnya dalam menggalakkan kembali penggunaan RWH di masyarakat. Untuk itulah penelitian ini dilakukan. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei dan pendekatan analisa deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 33% responden menampung dan memanfaatkan air hujan untuk berbagai keperluan. Dari 33% tersebut, hanya 16% yang memanfaatkannya untuk kebutuhan primer (memasak dan air minum). Sebagian besar responden (80%) setuju bahwa pemanfaatan air hujan (RWH) dapat mengurangi beban pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum. Namun responden yang mengetahui manfaat positif RWH terhadap lingkungan masih sangat kecil, yaitu di kisaran 25% saja. Persoalan biaya instalasi RWH (26%) dan ketersediaan ruang (52%) menjadi penyebab utama bagi responden sehingga tidak memasang RWH di kediaman dan lingkungannya. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa diperlukan upaya sosialiasi dan gerakan yang lebih intensif dan tepat agar pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya RWH semakin baik dan mampu mendorong masyarakat untuk ikut memanen air hujan dengan RWH di masa mendatang. Kata Kunci : Rainwater Harvesting, Air Hujan, Air Bersih.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | STUDI RESPON MASYARAKAT KOTA SAMARINDA TERHADAP INSTALASI PEMANEN AIR HUJAN (RAINWATER HARVESTING) DAN MANFAATNYA |
---|---|
Pengarang | NOVEM CHRISTIANDI - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI NOV s 2021 |
Subyek | Rainwater Harvesting, Air Hujan, Air Bersih. |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2021 |
Penerbit | Fakultas Teknik |
Jurusan | Teknik Sipil |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY