Air hujan yang jatuh ke permukaan tanah akan meresap kedalam tanah dan selebihnya akan mengalir menjadi limpasan permukaan yang terjadi pada lokasi penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besaran limpasan permukaan yang terjadi dengan menggunakan lubang resapan dan tanpa lubang resapan pada lahan terbuka dengan kelerengan berbeda dan menganalisis kontribusi lubang resapan dalam mengurangi limpasan permukaan pada lahan terbuka dengan kelerengan berbeda. Langkah awal penelitian dilakukan dengan melakukan survey lokasi penelitian dilanjutkan dengan pembuatan 4 jenis plot, yaitu 2 plot dengan lubang resapan dan 2 plot yang tidak menggunakan lubang resapan dengan masing – masing memiliki kelerengan yang berbeda yaitu landai (8-15%) dan agak curam (15-25%). Pada plot dipasang alat penakar curah hujan sederhana untuk mengukur air hujan yang turun serta dilakukan sebanyak 31 kali kejadian hujan. Sampel air limpasan yang dijadikan sampel adalah air limpasan yang memiliki volume air lebih dari 1 liter. Sampel air kemudian disaring untuk memisahkan tanah yang terlarut/tererosi pada limpasan. Tanah tersebut dilakukan proses pengeringan menggunakan oven untuk mengetahui nilai massa tanahnya. Pada pengamatan sifat fisik tanah seperti struktur dilakukan di lokasi plot dan untuk pengamatan tekstur tanah dan permeabilitas dilakukan di laboratorium, tanah yang digunakan untuk pengamatan struktur dan tesktur tanah adalah tanah yang terdapat pada sekitar plot penelitian sedangkan pada pengamatan permeabilitas menggunakan 3 buah sampel dari 4 plot yang berbeda. Sifat fisik tanah pada plot memiliki tekstur tanah liat dan struktur tanah gumpal bersudut. Permeabilitas pada plot memiliki kecepatan sedang – cepat. Pada kelas kelerengan landai (8-15%) dengan lubang resapan, rata-rata limpasan permukaannya sebesar 0,047 cm sedangkan hasil tanpa pemasangan lubang resapan sebesar 0,053 cm. Pada kelas kelerengan agak curam (15-25%) dengan lubang resapan rata-rata limpasan permukaan sebesar 0,048 cm sedangkan tanpa lubang resapan 0,060 cm.. Kontribusi lubang resapan pada kelas kelerengan landai (8-15%) yaitu sebesar 5 % dan pada kelas kelerengan agak curam (15-25%) yaitu sebesar 19 %. Lokasi peneilitian yang merupakan lahan terbuka akibat perladangan sebaiknya segera dilakukan penanaman untuk mengurangi limpasan permukaan jika terjadi hujan yang berpotensi terjadinya banjir. Kata kunci : Curah Hujan, Koefisien Limpasan, Kontribusi Lubang Resapan, Limpasan Permukaan, Lubang Resapan.