ABSTRAK
Jilferio Nugra Setiawan. Pengaruh giberelin (GA3) terhadap Produksi Tanaman Terung Ungu (Solanum melongena L). Fakultas pertanian Universitas Mulawarman, 2021 (Dibawah Bimbingan Ellok Dwi Sulichantini dan A. Syamad Ramayana).
Terung termasuk sayuran yang digemari masyarakat, nampaknya budidaya tanaman terung ini tidak seintensif budidaya tanaman sayuran favorit lain seperti cabai, tomat, bawang, dan lainnya. Tentu saja hal ini tidak terlepas dari masih kurang pentingnya peran komoditas terung di masyarakat. Padahal potensi pasar dalam negeri mempunyai peluang yang cerah. Pemberian pengatur tumbuh sintenik terutama yang termasuk dalam golongan giberelin di pasaran, diharapkan dapat digunakan untuk memanipulasi sifat fisik dan fisiologi tanaman dalam rangka peningkatan produksi.
Penelitian ini akan dilakukan pada bulan Maret sampai Mei 2019, bertempat di nursery laborarium Kultur Jaringan Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman Samarinda. Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan faktor tunggal yaitu pemberian giberilin (P) dengan 8 konsentrasi dan 8 ulangan. Data dianalisis dengan mengunakan sidik ragam. Apabila terdapat perbedaan nyata pada perlakuan dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%.
Penelitian ini menunjukan bahwa pemberian Giberelin dengan dosis yang berbeda menunjukan perubahan terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman terung Pemberian giberelin (GA3) berpengaruh beda nyata terhadap pertumbuhan terung pada bagian tinggi tanaman,lebar daun,berat buah,jumlah biji,dan diameter buah., Pada Konsentsi p3 (0,3 mL L-1 Air) memberikan hasil terbaik pada pertumbuhan tinggi tanaman,jumlah biji,diameter buah,berat buah.
Kata Kunci : Giberelin (GA3), Terung Ungu, Zat Pengatur Tumbuhan