NADIYA, 2021. Upaya Pengenalan Warna Dalam Pembelajaran Sains Pada Anak Usia 4- 5 Tahun di TK Negeri Pembina 1 Muara Ancalong. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. H. Budi Rahardjo, M.S selaku pembimbing I dan Fachrul Rozie, S.Pd, M. Pd selaku pembimbing II.
Penelitian ini dilatar belakangi masalah tentang upaya pengenalan warna dalam pembelajaran sains melalui kegiatan mencampurkan warna di TK Negeri Pembina 1 Muara Ancalong. Salah satu metode yang dapat meningkatakan kemampuan kognitif anak yaitu dengan kegiatan mengenal warna melalui pencampuran warna dalam pembelajaran sains. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Upaya Peningkatan Pengenalan Warna Anak Usia 4-5 Tahun di TK Negeri Pembina 1 Muara Ancalong. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui Peningkatan Pengetahuan Sains Anak dalam Mengenal Warna di TK Negeri Pembina 1 Muara Ancalong. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek dan objek dalam penelitian ini adalah Kelompok A TK Negeri Pembina 1 Muara Ancalong yang berjumlah 6 anak. Penelitian dilaksanakan 2 siklus dan setiap siklus dilakukan 3 kali pertemuan. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi yang dideskripsikan berupa rata-rata presentase. Pengumpulan data diperoleh melalui dokumentasi dan observasi yaitu pengamatan pada anak dan guru secara langsung dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar melalui kegiatan mencampurkan warna. Dari hasil analisis data dapat diketahui bahwa kemampuan anak dalam menentukan warna pokok primer atau sekunder, menuangkan warna kedalam gelas berisi air, dan mencampurkan warna ke dalam gelas yang berisi warna pokok primer ke warna pokok sekunder dengan tepat pada siklus I mencapai 40% dengan kategori (sedang), dan mengalami peningkatan yang sangat baik pada sikluk II mencapai 90% dengan kategori (sangat tinggi). Hasil penelitian dari seluruh perkembangan indikator pada peningkatan siklus I ke siklus II sebesar 46%, sehingga dapat diperoleh peningkatan dari siklus I ke siklus II adalah mencapai presentase sebesar 86%. Kesimpulan penelitian ini dapat menjadi pilihan kegiatan belajar anak usia 4-5 tahun dalam konteks mengenal warna.