Aplikasi posko digital merupakan sebuah perangkat yang digunakan oleh Polresta Samarinda pada unit Command Center. Aplikasi ini merupakan media pelaporan kegiatan operasi kepolisian pada tingkat Polres. Penggunaan media pelaporan berbasis digital merupakan terobosan baru dalam lingkup Polresta Samarinda. Penerapan ini sudah berjalan kurang lebih tiga tahun. Dalam praktiknya aplikasi belum pernah mendapat perbaikan. Oleh sebab itu penelitian bertujuan untuk melakukan pengujian fungsionalitas dari aplikasi. Metode dalam pengujian yang dipilih adalah metode Black Box testing dengan teknik Equivalence Partitioning. Dipilihnya metode ini dianggap cocok karena tipe data yang ditampilkan dapat dijadikan partisi pengujian. Hasil pengujian dilakukan satu demi satu pada setiap form yang akan diuji yang dianggap merupakan inti dari pelaksanaan kegiatan operasi kepolisian. Hasil dari pengujian adalah ditemukannya kesalahan sistem yang menerima input data berupa format tanggal yang salah pada form operasi, dan pada tombol fungsi reset banyak ditemukan tidak secara penuh menghapus input data sehingga rawan terjadi ketidakcocokan antara keterangan dan isi dalam File. Diharapkan setelah adanya temuan dari penelitian ini Polresta Samarinda khususnya unit Command Center segera menindaklanjuti untuk menghubungi pengembang agar mendapat pembaharuan terhadap aplikasi dan dengan adanya hasil analisis dapat menjadi pertimbangan untuk pimpinan Polresta Samarinda dalam menerapkan media pelaporan berbasis digital. Kata kunci: Pengujian Black box, Equivalence Partitioning, Aplikasi, Pengujian Perangkat Lunak.