Penelitian ini bertujuan untuk membangun sebuah aplikasi yang dapat memprediksi jumlah permintaan paket layanan indihome di PT Telkom Witel Kota Samarinda dengan metode Fuzzy Time Series model Chen. Prediksi perlu dilakukan, agar perusahaan dapat mengantisipasi banyaknya permintaan dari konsumen. Selain itu, prediksi jumlah permintaan paket layanan indihome dapat menjadi salah satu tolak ukur dalam mengoptimalkan biaya dan waktu yang diperlukan oleh perusahaan saat akan menyediakan peralatan serta mempersiapkan teknisi untuk melayani konsumen di waktu yang akan datang. Penelitian ini menggunakan data jumlah permintaan paket layanan indihome pada wilayah Loabakung, Samarinda, dan Seberang, dari bulan Januari tahun 2015 hingga Desember tahun 2018. Dalam penelitian ini menggunakan nilai MAPE untuk mengitung nilai error atau ketidaktepatan hasil prediksi. Aplikasi yang dibangun menggunakan framework laravel dengan koneksi database MySQL, dimana rumus perhitungan dimasukkan ke dalam aplikasi. Hasil dari aplikasi yang dibangun yaitu hasil prediksi jumlah permintaan paket layanan indihome untuk di wilayah Loabakung dengan rata-rata nilai MAPE 28,92%, di wilayah Samarinda dengan rata-rata nilai MAPE 29,34%, dan di wilayah Seberang dengan rata-rata nilai MAPE 25,29%. Dimana ketiganya termasuk dalamkriteria MAPE cukup baik sehingga dapat disimpulkan aplikasi ini dapat digunakan untuk memprediksi jumlah permintaan paket layanan indihome di PT Telkom Witel Kota Samarinda. Kata kunci : Fuzzy Time Series, MAPE, Prediksi, Permintaan, Paket layanan indihome.