Desi Fansa Lesarianti, 2021. Kerjasama Guru Dan Orangtua Dalam Mengelola Aktivitas Bermain Anak Usia Dini Selama Masa Pandemi Covid 19 di TK Tunas Rimba 1 Samarinda Tahun Ajaran 2020/2021. Penelitian ini di bawah bimbingan Prof. Dr. H. M. Amir Masruhim, M.Kes selaku Pembimbing 1 dan Dr. H. Budi Rahardjo, M.S selaku Pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) penerapan aktivitas bermain anak yang diterapkan oleh guru, (2) aktivitas bermain anak yang dikelola oleh orangtua, (3) bentuk kerjasama antara guru dan orangtua dalam mengelola aktivitas bermain anak, serta (4) kendala yang dihadapi guru dan orangtua dalam mengelola aktivitas bermain anak selama masa pandemi Covid 19 di TK Tunas Rimba 1 Samarinda. Pendekatan pada penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Pengumpulan data pada penelitian ini yaitu observasi untuk mengumpulkan data mengenai gambaran umum TK, kondisi lingkungan sekolah dan penerapan aktivitas bermain anak selama masa pandemi Covid 19, wawancara dilakukan kepada kepala sekolah, guru, dan orangtua, serta dokumentasi sebagai penunjang untuk memperoleh data di lapangan. Kemudian, data dikelompokkan dan dianalisis menggunakan model data interaktif Milles & Huberman. Data diuji keabsahannya melalui triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) guru menerapkan aktivitas bermain dengan cara menggunakan media komunikasi secara daring, (2) aktivitas bermain anak dikelola oleh orangtua di rumah secara daring, (3) terdapat dua bentuk kerjasama, yaitu kerjasama sebagai fasilitator dan kerjasama untuk kegiatan parenting, (4) kendala yang dihadapi guru dan orangtua, yaitu terkadang orangtua yang tidak bisa mendampingi, suasana hati anak yang kurang baik, waktu, orangtua lambat mengirim tugas, pulsa kuota internet, teknisi listrik, menjaga suasana hati anak, dan sebagian orangtua tidak mengalami kendala. Simpulan pada penelitian ini ialah (1) guru menerapkan aktivitas bermain dengan cara menggunakan media komunikasi secara daring, (2) aktivitas bermain anak dikelola oleh orangtua di rumah secara daring, (3) terdapat dua bentuk kerjasama, yaitu kerjasama sebagai fasilitator dan kerjasama untuk kegiatan parenting, (4) terdapat beberapa kendala yang dihadapi guru dan orangtua dan sebagian orangtua juga tidak mengalami kendala dalam mengelola aktivitas bermain selama masa pandemi Covid 19.