Perbandingan Model Chen dan Model Lee pada Metode Fuzzy Time Series Untuk Peramalan Produksi Kelapa Sawit Provinsi Kalimantan Timur
Fuzzy Time Series (FTS) adalah suatu metode untuk meramalkan data yang akan datang dengan menggunakan logika fuzzy sebagai dasar peramalan. FTS memiliki beberapa model diantaranya adalah model Chen dan model Lee yang merupakan hasil pengembangan dari FTS model Song dan Chissom, serta FTS model Cheng. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh dan membandingkan hasil peramalan produksi kelapa sawit di Kalimantan Timur pada bulan Desember 2019 menggunakan FTS model Chen dan model Lee. Hasil peramalan Produksi Kelapa Sawit di Kalimantan Timur menggunakan FTS model Chen pada bulan Desember 2019 adalah 322,659 ribu ton dengan nilai Mean Absolute Percentage Error (MAPE) sebesar 3,29812%. Hasil peramalan Produksi Kelapa Sawit di Kalimantan Timur menggunakan FTS model Lee pada bulan Desember 2019 adalah 324,659 ribu ton dengan nilai MAPE sebesar 3,24582%. Berdasarkan nilai MAPE tersebut maka hasil peramalan data Produksi Kelapa Sawit di Kalimantan Timur dengan metode FTS model Lee lebih baik dari hasil peramalan dengan menggunakan metode FTS model Chen.
Kata kunci: FTS, Kelapa Sawit, model Chen, model Lee, Peramalan, Produksi
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Perbandingan Model Chen dan Model Lee pada Metode Fuzzy Time Series Untuk Peramalan Produksi Kelapa Sawit Provinsi Kalimantan Timur |
---|---|
Pengarang | Ipan - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI IPA p 2021 |
Subyek | FTS, Kelapa Sawit, model Chen, model Lee, Peramalan, Produksi. |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2021 |
Penerbit | |
Jurusan | Statistika |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY