Manajemen Sumber Daya Guru Dalam Penerapan Pembelajaran Kreatif (Studi Kasus di SMP Negeri 2 Tenggarong)
Pembelajaran kreatif menunjukkan pendidikan berkualitas yang mampu mengelola sumber daya dan mengimplementasikannya dalam fungsi manajemen. Tujuan penelitian: 1) Perencanaan Manajemen Sumber Daya Guru dalam Penerapan Pembelajaran Kreatif; 2) Pengorganisasian ManajemenSumber Daya Guru dalam Penerapan Pembelajaran Kreatif; 3) Pelaksanaan Manajemen Sumber Daya Guru dalam Penerapan Pembelajaran Kreatif; 4) Pengawasan dan evaluasi Manajemen Sumber Daya Guru dalam Penerapan Pembelajaran Kreatif; 5) Solusi; 6) Upaya ke depan. Metode penelitian menggunakan studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dokumentasi. Analisis data menggunakan model analisis interaktif berupa: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dengan perpanjangan penelitian, ketekunan pengamatan, trianggulasi. Hasil penelitian disimpulkan bahwa penerapan fungsi-fungsi manajeman dilaksanakan dengan standarpemerintah, yaitu: 1) Perencanaan; kepala sekolah melibatkan seluruh stakeholder, kegiatan mengacu pada dinas pendidikan kabupaten, inisiatif kegiatan sendiri masih kurang, 2) Pengorganisasian; berjalan baik, kualitas manajerial kepala sekolah mempengaruhi keinginan, motivasi dan keyakinan kerja guru, 3) Pelaksanaan; gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap pelaksanaan manajemen. Kepala sekolah melakukan : intervensi program berkualitas, budaya kerja, tetapkan visi misi bersama, continuous improvement, membuat tujuan lebih spesifik, komitmen terhadap tujuan jangka panjang, evaluasi didasarkan harapan pelanggan, 4) Pengawasan dan evaluasi; dilakukan secara internal dan eksternal dalam membangun kemandirian, kepribadian, kreativitas. Secara internal dilakukan kepala sekolah dan eksternal oleh pengawas sekolah, badan akreditasi sekolah dan lembaga mandiri ISO, 5) Solusi; mempertimbangkan pengembangan manajemen sumber daya guru, membangun pembelajaran kreatif dan sistem pembelajaran. Program yang dilakukan: penyetaraan dan sertifikasi, pelatihan terintegrasi berbasis kompetensi, supervisi, dan program pemberdayaan, 6) Upaya ke depan; pengembangan keterampilan, kecerdasan, kecakapan, pengawasan terstruktur, kerjasama dengan perguruan tinggi, sekolah, dan lembaga pelatihan.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Manajemen Sumber Daya Guru Dalam Penerapan Pembelajaran Kreatif (Studi Kasus di SMP Negeri 2 Tenggarong) |
---|---|
Pengarang | YUNI RINDIANTIKA - Personal Name |
No. Panggil | DISERTASI YUN m 2021 |
Subyek | Manajemen, Sumber Daya Guru Pembelajaran Kreatif |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2021 |
Penerbit | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan |
Jurusan | PROGRAM DOKTOR MANAJEMEN PENDIDIKAN |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY