Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas ekstrak daun rumput israel (Asystasia gangetica L.) sebagai pestisida nabati serta konsentrasi paling efektif pada bayam hijau (Amaranthus tricolor L.) di Samarinda. Hal ini dikarenakan penurunan hasil produksi bayam hijau dosebabkan berbagai faktor yang salah satunya adalah banyak Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) berupa hama dan penyakit potensial yang dapat menyerang, seperti serangga ulat daun (Spodoptera Plusia Hymenia), serangga kutu daun (Myzus persicae Thrips sp), serangga tungau (Polyphagotarsonemu latus) dan serangga Lalat (Liliomyza sp.) yang menyebabkan daun berlubang, rusak dan layu. Adapun tempat penelitian dilaksanakan kebun bayam hijau di Jalan Lempake Jaya, Kelurahan Lempake, Kecamatan Samarinda Utara. Data yang diperoleh dari pengamatan dan perhitungan kemudian dianalisis dengan menggunakan Analysis of Variance (ANAVA) dan perlakuan diuji dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Pada penelitan ini menggunakan 5 perlakuan yaitu kontrol, serta pestisida nabati ekstrak daun rumput israel dengan konsentrasi 15%, 30%, 45% dan 60%. Hasil penelitian ini menunjukkan pestisida ekstrak daun rumput israel berpengaruh nyata dalam penurunan hama pada tanaman bayam hijau dengan konsentrasi yang paling efektif adalah 60%. Pengamatan pada hari ke 14 menunjukkan pada bayam hijau yang diberi kontrol mengalami kerusakan 55%, pelakuan 15% sebesar 15%, perlakuan 30% sebesar 33%, perlakuan 45% sebesar 25% dan perlakuan 60% sebesar 17%.