Wahyu Sriwijayanto, Upaya Peningkatan Kinerja Settling Pond dan Dampaknya Terhadap Daya Tampung Beban Pencemar Sungai Siagung (Study Kasus PT Berau Bara Abadi), dibawah bimbingan Aman Sentosa Panggabean dan Revia Oktaviani
PT Berau Bara Abadi merupakan perusahaan pertambangan batubara yang melakukan pengolahan air limbah, salah satunya di setling pond-03 yang terdiri dari sedimen trap, safety pond, chemical treatment fasility (CTF) dan mudpond yang dilakukan secara fisika dan kimia. Walaupun telah dilakukan pengolahan air limbah namun kinerja settling pond belum optimal terlihat dari nilai hasil uji yang fluktuasi sehingga berpotensi mencemari lingkungan di badan air penerima. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja settling pond-03 dalam pemenuhan persyaratan Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Timur No. 2 Tahun 2011 dan kontribusi kualitas air outlet settling pond-03 terhadap daya tampung beban pencemar (DTBP) di badan air penerima sungai Siagung. Penelitian dilakukan dengan pendekatan studi kasus terhadap kinerja settling pond melalui perhitungan dimensi (redesign), upaya peningkatan kinerja dan pengambilan contoh air limbah untuk dilakukan pengujian parameter pH, residu terlarut, besi dan mangan. Hasil penelitian menunjukan upaya perbaikan kapasitas settling pond (redesign), upaya perawatan melalui pengerukan dan pengaturan koagulan dapat mempengaruhi kinerja settling pond. Pengujian parameter pH dan TSS pada tahapan pengolahan settling pond menunjukan perubahan nilai uji dalam pemenuhan baku mutu. Kontribusi air limbah dari outlet terhadap daya tampung beban pencemar (DTBP) menunjukan nilai beban pencemar aktual (BPA) parameter TSS sebesar 2100 kg/hari, besi 25,87 kg/hari dan mangan 0,72 kg/hari. Nilai tersebut masih di bawah nilai beban pencemar maksimum (BPM). Hasil uji hulu dan hilir sungai Siagung di sekitar outlet settling pond-03 menunjukan nilai uji memenuhi baku mutu yang dipersyaratkan Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Timur No. 2 Tahun 2011.