Oktafanie Mega Sari Kambayong. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Mulawarman. 2021. Studi Etnobotani Tumbuhan Obat Pada Masyarakat Suku Kutai di Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai Kartanegara. Dibimbing oleh Dr. Medi Hendra, M. Si dan Dr. Nova Hariani, M.Si. Suku Kutai merupakan suku yang masih menerapkan pengetahuan tentang obat–obat tradisional menggunakan tumbuh – tumbuhan dan salah satunya adalah Suku Kutai di Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai Kartanegara. Sejalan dengan gaya hidup modern yang semakin terbuka dengan alternatif-alternatif lain yang tersedia, masyarakat lokal semakin kurang saat ini pengetahuan tentang tumbuhan yang digunakan sebagai obat tradisional mulai berkurang . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis tumbuhan apa saja yang digunakan sebagai obat tradisional, bagaimana cara mendapatkan serta pengolahannya. Metode yang digunakan adalah survei deskriptif dengan Pendekatan dan pengumpulan informasi dilakukan dengan teknik pendekatan partisipatif (Participatory Ethnobotanical Appraisal), survei responden (informan kunci/pengobat tradisonal dan pengguna) dilakukan dengan teknik wawancara semi terstruktur (semistructure-interview)., dan pengambilan sampel menggunakan metode transect-walk systematic sampling. Tahapan penelitian meliputi survei lapangan, wawancara, pengamatan, pencacatan, dokumentasi tumbuhan, koleksi tumbuhan, pembuatan herbarium, dan identifikasi. Tumbuhan yang digunakan sebagai obat tradisonal oleh Suku Kutai di Kecamatan Muara Kaman berjumlah 47 spesies tumbuhan yang tergolong kedalam 29 famili. Bagian dari tumbuhan yang digunakan adalah daun (72%), akar, batang, dan daun (7%), umbi (7%), daun dan batang (6%), daun dan buah (3%), kulit batang (2%), buah (2%), dan akar (1%) . Tumbuhan yang digunakan diperoleh pada sekitar pekarangan rumah (71%), kebun (23%), dan hutan (6%). Pengolahan dilakukan dengan cara direbus (72%), dihaluskan lalau direbus (15%), dihaluskan (11%), dan diremas lalu direbus (2%).