Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kendala yang dihadapi para guru di SDN 011 Sambutan dalam melaksanakan pembelajaran dari rumah secara luring selama masa Pandemi Covid-19. Pembelajaran luring di SDN 011 Sambutan dilaksanakan dengan menggunakan metode door to door. Pembelajaran luring dengan metode door to door membutuhkan suasana rumah yang mendukung untuk belajar, baik dari segi fasilitas dan waktu belajar yang efektif, tetapi belum tercapai di SDN 011 Sambutan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apa saja faktor-faktor yang menghambat guru dalam pelaksanaan pembelajaran dari rumah secara luring selama masa pandemi Covid-19 di SDN 011 Sambutan tahun pembelajaran 2020/2021?.
Jenis Penelitian ini adalah penelitian deskriptif-kualitatif yang digunakan untuk mendeskripsikan faktor-faktor apa saja yang menghambat guru dalam pelaksanaan pembelajaran dari rumah secara luring di SDN 011 Sambutan selama masa pandemi Covid-19. Prosedur penelitian terdiri dari tiga tahap yaitu, pra lapangan, pekerjaan lapangan, dan analisis data. Subjek dalam penelitian ini adalah guru kelas I sampai dengan kelas VI yang berjumlah 6 guru. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket dan wawancara untuk mencari data terkait faktor penghambat guru serta dokumentasi untuk mengetahui proses pembelajaran luring. Teknik analisis data menggunakan persentase serta analisis kualitatif yang terdiri dari pengumpulan data, mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan triangulasi teknik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditemui adanya hambatan-hambatan yang kompleks pada pembelajaran dari rumah secara luring selama masa pandemi Covid-19 di SDN 011 Sambutan pada tahun pembelajaran 2020/2021. Hambatan tersebut dipengaruhi oleh faktor-faktor penghambat. Sebesar 14,33% dipengaruhi faktor kompetensi guru, yaitu kurangnya perencanaan pembelajaran luring. Sebesar 23,27% dipengaruhi faktor proses pembelajaran yaitu kurangnya alokasi waktu pembelajaran. Sebesar 23% dipengaruhi faktor peserta didik yaitu adanya perbedaan tingkat kecerdasan peserta didik. Sebesar 22,9% dipengaruhi faktor kurangnya sarana prasarana. Sedangkan 16,38% dipengaruhi faktor evaluasi pembelajaran yaitu evaluasi tidak bisa dilakukan seperti evaluasi pada saat pembelajaran di sekolah. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa ditemui adanya hambatan-hambatan yang kompleks pada pembelajaran luring di SDN 011 Sambutan karena pembelajaran yang menyesuaikan pandemi Covid-19.