Media massa merupakan alat atau sarana yang digunakan dalam penyampaian pesan dari sumber (komunikator) kepada khalayak (komunikan atau penerima) dengan menggunakan alat-alat komunikasi mekanis seperti surat kabar. Di dalam surat kabar terdapat teks yang bukan realitas sebenarnya melainkan hasil kompromi dari seluruh bagian dari organisasi media. Analisis isi media yang menggunakan metode analisis wacana kritis dengan mendeskripsikan bentuk ekpresi bahasa dan perspektif memungkinkan untuk mengetahui isi dari teks yang ingin disampaikan oleh wartawan.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk ekspresi bahasa dan perspektif wacana berita politik surat kabar Koran Kaltim dengan menggunakan model Roger Fowler. Dalam menggunakan analisis Roger Fowler klarifikasi dapat dilihat bagaimana peristiwa yang sama dibahasakan dengan bahasa yang berbeda. Kata-kata yang berbeda itu tidaklah dipandang sebagai teknis tetapi dipandang sebagai suatu praktik ideologi. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah produk jurnalistik media massa cetak, yakni surat kabar Koran Kaltim edisi Januari 2020. Teknik Pengumpulan data dengan teknik baca, teknik simak, dan teknik catat. Teknik penyajian data dalam penelitian ini berisi pemaparan mengenai bentuk ekspresi bahasa dan perspektif.
Secara keseluruhan hasil penelitian menunjukkan dua kesimpulan sebagai berikut. Pertama, bentuk ekspresi bahasa berdasarkan modalitas wacana berita politik terdapat modalitas keharusan, modalitas keinginan, dan modalitas kebenaran serta berbagai jenis metafora. Bentuk ekspresi bahasa tersebut mewakili pandangan, nilai-nilai, ide dan keyakinan wartawan pada surat kabar Koran Kaltim. Kedua, Perspektif propemerintah mendominasi berita politik pada surat kabar Koran Kaltim.