Kualitas udara telah mengalami perubahan seiring dengan perkembangan yang terjadi dari berbagai aspek. Tingginya bahan pencemar yang dihasilkan kendaraan bermotor sehingga untuk mengurangi bahan pencemar tersebut, perlu adanya pohon-pohon yang berfungsi sebagai penyerap bahan pencemar dan debu di udara yang dihasilkan kendaraan bermotor. Pada penelitian ini dilakukan analisis jenis pohon dan tumbuhan bawah dominan dan analisis beberapa kandungan polutan (besi (Fe), mangan (Mn), timbal (Pb), dan kadar debu) di Taman Cerdas. Metode yang digunakan dalam melakukan analisis logam berat adalah menggunakan metode AAS (Atomic Absorbtion Spectrophotometer) dengan proses destruksi basah. Kandungan kadar debu diukur dengan menggunakan analisis manual dengan bantuan milimeter blok. Hasil penelitian ini menunjukkan pada 5 jenis pohon dan tumbuhan bawah dominan memiliki perbedaan kandungan logam berat besi (Fe), dan mangan (Mn) sedangkan kandungan timbal (Pb) memiliki intensitas yang sama. Kandungan besi (Fe) berkisar antara 77,45-159,00 mg/kg, mangan (Mn) berkisar antara 3,70-26,8 mg/kg, dan timbal (Pb) memiliki intensitas yang sama yaitu 1,00 mg/kg. Perbedaan kandungan logam ini diduga disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Setelah dilakukan analisis dan perhitungan kandungan kadar debu memiliki kadar yang berbeda yaitu berkisar antara 6,14×10 -5-7,16×10 -4 gram/cm2 . Informasi tentang kandungan logam berat pada daun pohon dan tumbuhan bawah yang berbeda diharapkan dapat menjadi pertimbangan dalam penanaman jenis pohon dan tumbuhan bawah pada ruang terbuka hijau.
Kata kunci: AAS (Atomic Absorbtion Spectrophotometer), Kualitas udara, Kadar debu, Logam berat.