Metode Chi-Square Automatic Interaction Detection (CHAID) dan Exhaustive CHAID adalah metode statistika nonparametrik yang dapat digunakan untuk melakukan pengklasifikasian. CHAID dan Exhaustive CHAID digunakan untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara variabel terikat dengan variabel-variabel bebas berdasarkan uji independensi chi-square. Penelitian ini diterapkan pada data masa studi mahasiswa FMIPA UNMUL angkatan 2014. Berdasarkan metode CHAID dan Exhaustive CHIAD dapat diketahui variabel terikat masa studi memiliki hubungan yang signifikan dengan variabel bebas yaitu program studi dan predikat IPK. Dimana tidak ada mahasiswa yang menempuh studi tepat waktu dengan predikat IPK cukup dari program studi Statistika, Biologi dan Kimia dan terdapat 5 mahasiswa yang menempuh studi tidak tepat waktu dengan predikat IPK cukup pada mahasiswa Statistika, Biologi dan Kimia .Banyaknya mahasiswa yang lulus tepat waktu dari program studi Statistika, Biologi dan Kimia dengan predikat IPK memuaskan yaitu 82 mahasiswa dan dengan predikat IPK sangat memuaskan dan cumlaude yaitu 46 mahaiswa. Sedangkan banyaknya mahasiswa yang tidak lulus tepat waktu dari program studi Statistika, Biologi dan Kimia dengan predikat IPK cukup yaitu 5 mahasiswa, predikat IPK memuaskan yaitu 41 mahaiswa, sangat memuaskan dan cumlaude yaitu 3 mahasiswa. Banyaknya mahasiswa yang lulus tepat waktu dari program studi Fisika yaitu 13 mahasiswa dan yang tidak lulus tepat waktu yaitu 34 mahasiswa. Berdasarkan Metode CHAID dan Exhaustive CHAID yang telah dilakukan, terdapat hasil yang sama pada kedua metode tersebut. Akan tetapi, proses pengerjaan uji independensi chi-square pada metode Exhaustive CHAID memerlukan waktu dan komputasi yang lama dibandingkan dengan metode CHAID.