Stakeholder adalah segenap pihak bisa berupa individu, kelompok, maupun komunitas yang terkait dengan isu dan permasalahan yang sedang diangkat, mempunyai peran dan kepentingan dalam suatu organisasi ataupun perusahaan. Meneliti dan menganalisis stakeholder menjadi peranan utama agar mengetahui stakeholder mana saja yang terlibat dalam sebuah kebijakan maupun suatu program. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui stakeholder yang terlibat dan perannya, serta mengetahui tinggi rendahnya kepentingan dan pengaruh dalam pembukaan lahan sawah baru. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret hingga April 2021. Penentuan jumlah sampel responden ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling, dengan jumlah responden sebanyak 10 orang. Data yang diperoleh dari penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode scoring dan metode matriks. Setiap stakeholder memiliki peran masing-masing. Untuk kepentingan dan pengaruh, PT. MGRM dan PKSERP masuk ke dalam pemain kunci (key players) memiliki kepentingan tinggi dan pengaruh kuat. Kelompok Tani Sejahtera masuk ke dalam subjek (subject) memiliki kepentingan tinggi dan pengaruh sedang. Pendukung (context setters) adalah UPT. (Unit Pelaksana Teknis) Penyuluh Pertanian dan Peternakan memiliki kepentingan sedang dan pengaruh kuat, PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan) Kecamatan Anggana memiliki kepentingan rendah dan pengaruh sedang, dan Kepala Desa Handil Terusan memiliki kepentingan rendah dan pengaruh tinggi, serta Operator Alat Berat memiliki kepentingan rendah dan pengaruh sedang masuk ke dalam pengikut lainnya (crowd).