Wortel (Daucus carota) merupakan tanaman yang memiliki potensi sebagai anthelmintik dan secara empiris telah dimanfaatkan sebagai obat menyembuhkan cacingan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi anthelmintik pada perasan wortel yang dibandingkan dengan pirantel pamoat, mengidentifikasi jenis cacing yang di pengaruhi oleh perasan wortel dan menentuan dosis perasan wortel sebagai antelmintik. Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui analisis deskriptif nilai cacing mati memiliki total persentase rata-rata kelompok I (normal) 36,74%, kelompok II positif (pirantel pamoat) sebesar; 50,00 sedangkan pada kelompok III, IV dan V sebesar; 22,58%; 50,00%; dan 31,55% dan diketahui jenis cacing yang terdeteksi dalam penilitian ini, yaitu cacing gelang (Ascaris Lumbricoides) dan cacing tambang (Ancylostoma duodenale). Sehingga dapat disimpulkan perasaan wortel tidak memiliki efek yang dapat menghentikan atau mematikan perkembangan cacing gelang (Ascaris Lumbricoides) dan cacing tambang (Ancylostoma duodenale).

Kata kunci: Wortel (Daucus carota), anthelmintik, mencit.1613015096