Daerah penelitian berlokasi di Daerah Mugirejo dan sekitarnya, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Daerah penelitian memiliki masalah airtanah secara kualitas. Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu pemetaan geologi yang bertujuan untuk mengetahui tatanan geologi dan hidrogeologi daerah penelitian.
Berdasarkan klasifikasi BMB, geomorfologi daerah penelitian dibagi menjadi dua bentuk asal geomorfologi, yaitu bentuk asal Denudasional dan Asal Dataran Aluvial. Daerah penelitian memiliki pola aliran sungai dendritik.
Stratigrafi daerah penelitian terbagi menjadi dua satuan batuan berumur Miosen Tengah – Akhir. Satuan batuan pada daerah penelitian diendapkan pada lingkungan lower delta plain dan Satuan Endapan Aluvial. Akuifer di daerah penelitian terdapat pada Satuan Batulempung, Satuan Batupasir, Satuan Endapan Aluvial. Jenis akuifer di daerah penelitian adalah akuifer bebas dengan pola aliran umum airtanah mengalir dari Utara Selatan. Parameter kimia airtanah berupa pH memiliki nilai 5,3 – 8,4 dan parameter fisik airtanah berupa TDS memiliki nilai 11 – 455 mg/L. Mengacu pada Persyaratan Kualitas Air Minum Permenkes RI No. 492/Menkes/Per/IV/2010, 89,1% dari luas keseluruhan daerah penelitian memiliki kualitas airtanah layak minum berdasarkan parameter pH dan TDS. Diperlukan penelitian komposisi airtanah lebih lanjut untuk mengetahui kelayakan airtanah sebagai air minum secara lebih rinci.
Kata kunci: Mugirejo, Samarinda, Akuifer.