Komunikasi Partisipatif dalam Pengembangan Program Bontang Kuala Ecotourism pada Karang Taruna Bontang Kuala, Kota Bontang
Suti Sri Hardiyanti, 1602055044, Komunikasi Partisipatif dalam Pengembangan Program Bontang Kuala Ecotourism pada Karang Taruna Bontang Kuala, Kota Bontang. Di bawah bimbingan dari Bapak Dr. Erwiantono, S.PI.,M.Si selaku pembimbing I dan Ibu Kheyene Molekandella Boer, S.I.Kom., M.I.Kom selaku pembimbing II, Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman. Tujuan penelitian ini yakni untuk menganalisis penerapan komunikasi partisipatif yang diimplementasikan oleh Karang Taruna Bontang Kuala pada program konservasi mangrove dan ekowisata bernama Bontang Kuala Ecotourism. Fokus penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan dianalisis pada penerapan indikator komunikasi partisipatif: heteroglasia, dialog, poliponi dan karnaval. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan ialah analisis data model interaktif oleh Miles dan Huberman. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Karang Taruna Bontang Kuala telah menerapkan pola-pola komunikasi partisipatif. Dalam indikator heteroglasia dimaknai sebagai sistem pembangunan yang berlandaskan berbagai kelompok atau komunitas yang berbeda-beda dan saling berintegrasi. Hal ini kemudian diterapkan dalam pengembangan program dimana berbagai pihak dan kelompok terlibat dalam perumusan program. Namun, partisipasi dari remaja dan perempuan masih minim dalam berbagai kegiatan Karang Taruna. Indikator dialogis dimaknai sebagai proses komunikasi yang mampu memberikan ruang kepada pelaku komunikasi melalui proses dialog atau bertukar pikiran, hal ini nampak dalam berbagai kegiatan sosialisasi ataupun diskusi antara pengelola dengan kelurahan, masyarakat, dan pengunjung. Namun dalam melakukan proses dialog ada beberapa persepsi yang timbul mengenai ekowisata dan konservasi di sebagian masyarakat. Kendati demikian, dalam indikator poliponi Karang Taruna tetap menghimpun semua pendapat serta saran mengenai keberlangsungan program. Kemudian dalam indikator karnaval Karang Taruna melakukan upaya lain untuk menyebarkan pesan melalui penggunaan gaya bahasa yang ringan serta pemberian makna yang lebih sederhana kepada masyarakat agar mudah dipahami. Selain itu pengelola perlu meningkatkan kolaborasi dan harmonisasi dengan pemerintah kelurahan serta masyarakat dengan membentuk forum diskusi terbuka mengenai keberlangsungan program dan membentuk pengelolaan media sosial yang lebih baik serta pemberian sosialisasi berkelanjutan kepada masyarakat.
Kata kunci: Ekowisata, Konservasi Mangrove, Komunikasi Partisipatif, Corporate Social Responsibility (CSR)
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Komunikasi Partisipatif dalam Pengembangan Program Bontang Kuala Ecotourism pada Karang Taruna Bontang Kuala, Kota Bontang |
---|---|
Pengarang | Suti Sri Hardiyanti - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI SUT k 2021 |
Subyek | Corporate Social Responsibility (CSR) Ekowisata, Konservasi Mangrove Komunikasi Partisipatif |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2021 |
Penerbit | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik |
Jurusan | Ilmu Komunikasi |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY