Isolasi Senyawa Antijamur Dermatofit Dari Rimpang Temu Kunci (Boesenbergia pandurata (Roxb.) Schlet)
Temu kunci (Boesenbergia pandurata (Roxb) Schlet) merupakan salah satu tumbuhan yang memiliki potensi sebagai antijamur dermatofit yang terdapat di Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur. Secara empiris rimpang temu kunci digunakan oleh masyarakat sebagai obat diare, penambah nafsu makan dan obat untuk gatal pada kulit. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi senyawa antijamur dermatofit dari ekstrak fraksi metanol rimpang temu kunci. Rimpang temu kunci diekstraksi dengan cara maserasi bertingkat menggunakan pelarut n-heksana, etil asetat dan metanol hingga diperoleh ekstrak fraksi n-heksana rimpang temu kunci, ekstrak fraksi etil asetat rimpang temu kunci dan ekstrak fraksi metanol rimpang temu kunci. Dilakukan uji aktivitas antijamur dermatofit ekstrak fraksi metanol rimpang temu kunci terhadap Malassezia furfur dan Malassezia globosa menggunakan metode KLT Bioautografi. Senyawa yang menunjukkan aktivitas antijamur dermatofit dilakukan pemisahan dengan metode kromatografi kolom dan KLT preparatif. Hasil pemisahan senyawa diperoleh isolat D senyawa flavonoid golongan metabolit sekunder fenol (Rf 0,40) memiliki aktivitas antijamur dermatofit.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Isolasi Senyawa Antijamur Dermatofit Dari Rimpang Temu Kunci (Boesenbergia pandurata (Roxb.) Schlet) |
---|---|
Pengarang | Bagus Mahardika - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI BAG p 2020 |
Subyek | isolasi, ekstrak fraksi metanol rimpang temu kunci |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2020 |
Penerbit | Fakultas Farmasi |
Jurusan | S1 Farmasi |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY