Veto Aristo, 1608015132, Tenggarong, 7 Februari 1998, Sistem Perlindungan hukum Atas Hak Cipta Di Era Digitalisasi, di bawah bimbingan Dr. Nur Arifudin, S.H., M.H., dan Lily Triyana, S.H., M.Hum.
Era Revolusi Industri 4.0 merupakan sebuah lompatan besar di sektor industri dimana teknologi informasi dan komunikasi dimanfaatkan sepenuhnya guna mencapai efisiensi yang setinggi-tingginya sehingga menghasilkan model bisnis baru berbasis digital. Hal tersebut tidak terlepas dari karya cipta yang dimana pada masa ini semua karya cipta bisa diakses melalui media digital. Adanya karya cipta di media digital ini menyebabkan semakin banyaknya pelanggaran yang terjadi yang mengakibatkan peraturan perundang-undangan yang ada belum secara optimal melindungi karya cipta tersebut. Pada penelitian ini terdapat dua pokok yang menjadi pembahasan yaitu bagaimana sistem perlindungan hukum yang berlaku di Indonesia atas Hak Cipta dan bagaimana formulasi yang dapat dikonstruksikan untuk mewujudkan perlindungan hukum yang adil terhadap hak cipta di era digitalisasi.
Metode penelitian dalam penulisan ini, menggunakan pendekatan doctrinal yang dimana penelitian ini menggunakan pendekatan undang-undang dan studi kepustakaan. Dalam menjawab rumusan masalah, peneliti melakukan analisis hukum antara perundang-undangan dengan teori-teori hukum yang relevan dengan rumusan masalah yang ada.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa untuk mencegah terjadinya pelanggaran hak cipta, perlindungan hak cipta di media digital juga diperlukan adanya perlindungan hak moral dan hak ekonomi. Oleh karena itu, selain penggunaan teknologi pelindung seperti Techonolgy Protection Measure dan penggunaan lisensi Creative Commons, memaksimalkan Peraturan Perundang-Undangan terutama Pasal 56 Undang-Undang Hak Cipta yang dalam pelaksanaannya dilakukan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika mengenai sanksi penutupan konten dan/atau hak akses pengguna, serta peran dari pemerintah maupun lembaga untuk memberikan arahan atau sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya perlindungan hak cipta.