WINARNO. Evaluasi Pelaksanaan SMK3LL pada pekerjaan konstruksi penyambungan sumur baru di Delta Mahakam , dibimbing oleh HARIHANTO dan JAWATIR PARDOSI.
Penerapan K3LL merupakan kewajiban bagi semua manajemen kontraktor sesuai dengan peraturan perundangan . Tujuan penelitian ini adalah menilai tingkat risiko pekerjaan konstruksi penyambungan sumur baru dan dampaknya terhadap kerusakan lingkungan di perairan delta Mahakam, mengevaluasi penyebab terjadinya incident , mengidentifikasi faktor penghambat pelaksanaan K3LL pada kontraktor serta upaya yang harus dilakukan untuk meningkatkan kinerja K3LL kontraktor. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan evaluatif.
Hasil perhitungan risiko menggunakan matrik risiko 6x6 menunjukan bahwa pekerjaan memposisikan kapal (menaikan dan menurunkan jangkar kapal) dan trenching untuk jalur pipa baru di dekat fasilitas produksi di bawah air memiliki potensi risiko tinggi atau merah dan berdampak signifikan terhadap kerusakan lingkungan perairan jika tidak dikontrol dengan baik. Tingkat risiko ini tidak bisa diterima dan tindakan pencegahan harus dilakukan untuk menurunkan tingkat risiko. Beberapa pendekatan pencegahan harus dilakukan untuk menurunkan tingkat risiko menjadi dapat diterima atau hijau seperti pendekatan organisasi, teknologi, prosedural, pengawasan dan komunikasi serta mitigasi yang telah terbukti mencegah potensi terjadinya pencemaran lingkungan.
Kecelakaan kerja masih sering terjadi pada pekerjaan konstruksi. Kegagalan manajemen peralatan, pengawasan dan kepemimpinan yang tidak memadai, kegagalan komunikasi dan kurangnya keterampilan menjadi faktor dasar penyebab terjadinya kecelakaan kerja dan harus menjadi fokus manajemen kontraktor untuk memperbaiki kinerja K3LL.
Komitmen yang rendah dari top manajemen kontraktor, tidak adanya sanksi dari top manajemen kontraktor terhadap pelanggar aturan serta tingginya biaya pelaksanaan K3LL adalah faktor penghambat terbesar dalam pelaksanaan K3LL guna meningkatkan produktivitas kerja
Kata Kunci : Konstruksi, Tingkat risiko, Tindakan Pencegahan , Produktifitas kerja