Reza Safari, NIM 1608015082, Samarinda 03 September 1989, Minat Studi Hukum PIdana , Penerapan Hukum Terhadap Perjudian Online Di Kota Samarinda di bawah bimbingan Dr. Ivan Zairani Lisi, SH.,S.Sos.,M.Hum, Aryo Subroto, SH., MH.
Judi atau perjudian adalah permainan dengan memakai uang sebagai taruhan. Seiring perkembangan teknologi, permainan judi pun berkembang dan dikenal dengan istilah perjudian online. Tindak pidana perjudian melalui internet ini, mengakibatkan pemberantasan perjudian semakin sulit untuk dilakukan, karena perbuatan tersebut dapat dilakukan dengan pihak manapun, tanpa terlihat oleh siapapun, dan dapat dilakukan dimanapun. Permasalahan yang diangkat dalam penulisan ini adalah Penerapan Pasal 303 KUHP dan Pasal 27 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaks Elektronik dan faktor penghambat dalam penerapan hukum terhadap tindak pidana perjudian online di Kota Samarinda.
Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode penelitian yang digunakan oleh penulis dalam penulisan hukum ini yuridis normatif, pendekatan yang digunakan dalam penulisan skripsi ini ialah pendekatan Perundang-undangan (statute approach) yaitu dengan menelaah semua undang-undang dan regulasi yang bersangkutan paut dengan isu hukum yang sedang ditangani.
hasil penelitian menunjukan bahwa fakta yang terjadi dimasyarat banyak kasus perjudian online cenderung menerapkan Pasal KUHP dibanding penerapan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik dan faktor penghambat dalam penerapan hukum terhadap tindak pidana perjudian online adalah hambatan dalam hal pembuktian selain itu terkait penegakan hukum yang terletak pada faktor-faktor yang mempengaruhinya. faktor-faktor tersebut yaitu faktor hukum itu sendiri, faktor penegak hukum, faktor sarana pendukung, faktor masyarakat dan faktor kebudayaan.
Kata Kunci : Penerapan, KUHP, Undang-Undang Transaksi Elektronik, Perjudian Online