Dyah Rahayuning Perwitasari, Program Studi Ilmu Pemerintahan, Konsentrasi Pemerintahan Integratif, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman, Samarinda, Penerapan Electronic Government di Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur, di bawah bimbingan Bapak Dr. Erwin Resmawan, M.Si dan Ibu Hj. Hairunnisa, S.Sos, M.M.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan memaparkan penerapan electronic government di Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur, yang dilihat berdasarkan beberapa indikator penerapan electronic government, yaitu : 1) Data Infrastruktur, 2) Infrastruktur Legal, 3) Infrastruktur Institusional, 4) Infrastruktur Manusia, 5) Infrastruktur Teknologi. Jenis penelitian ini deskriptif kualitatif dengan teknik purposive sampling, narasumber dengan key informan adalah Kepala Dinas/ Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur dan informan yang berasal dari masyarakat dan pegawai Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur. Penelitian dilaksanakan di Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur. Pengumpulan data dilakukan dengan cara penelitian kepustakaan, penelitian lapangan, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian analisis data dilakukan dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi data.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan ini diketahui bahwa dari ke lima indikator penerapan electronic government menurut Indrajit(2004) sudah terpenuhi. Sehingga penerapan electronic government ini sudah terlaksana dan berjalan cukup optimal. Penerapan electronic government berjalan cukup optimal karena dipengaruhi oleh infrastruktur institusional yang masih banyak mengandalkan koordinasi secara manual, serta kondisi infrastruktur teknologi yakni prasarana jaringan yang sebenarnya sudah memadai walaupun masih dalam proses berkembang untuk mengoptimalkan penerapan electronic government dan infrastruktur manusia yang sedang dalam tahap pemenuhan secara kuantitas dan kualitas sumber daya aparaturnya.