MUHAMMAD LUQMAN SHALIH. 2020. Uji Kelangsungan Hidup, Pertumbuhan dan Kesehatan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Akibat Paparan Larutan Daun Pidada (Soneratia alba) (Dibimbing oleh Sulistyawati dan Andi Nikhlani)
Pidada (Soneratia alba) merupakan tanaman pantai yang mengandung senyawa-senyawa aktif, seperti alkaloid, fenol, tannin, flavonoid dan saponin. Senyawa-senyawa tersebut, selain bersifat sebagai antibakteri juga dapat digunakan sebagai pestisida alami dalam kegiatan budidaya ikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kelangsungan hidup, pertumbuhan dan kesehatan ikan nila (Oreochromis niloticus) yang terpapar larutan daun pidada (Soneratia alba). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Toksikologi Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Mulawarman., pada bulan Februari – April 2020. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan terdiri dari P0 (Kontrol), P1 (konsentrasi 22,54 mg/l), P2 (konsentrasi 34,46 mg/l), P3 (konsentrasi 52,48 mg/l) dan P4 (konsentrasi 64,7 mg/l). Analisis yang digunakan adalah Analisis Sidik Ragam dengan tingkat kepercayaan 95 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelangsungan hidup ikan nila tertinggi dihasilkan dari perlakuan kontrol sebesar 100% dan yang terendah pada perlakuan P4 sebesar 79,17 % . Pertumbuhan berat dan laju pertumbuhan harian tertinggi diperoleh dari perlakuan P2 berturut-turut sebesar 43,33 gram dan 0,96 gram/hari, sedangkan pertumbuhan berat dan laju pertumbuhan terendah pada perlakuan kontrol sebesar 28,22 gram dan 0,63 gram/hari. Pertumbuhan panjang tertinggi pada perlakuan P1 sebesar 4,13 cm dan terendah pada kontrol 3,33 cm. Konversi pakan terbaik dihasilkan oleh perlakuan P3 sebesar 1,02 . Nilai NVC semua perlakuan > 1,7 termasuk kategori sehat.
Kata kunci : pidada (Soneratia alba), kelangsungan hidup, pertumbuhan, kesehatan, ikan nila (Oreochromis niloticus)