Kemampuan guru dalam menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif, efektif dan menyenangkan merupakan salah satu bagian dari kompetensi profesionalisme pendidik. Pemanfaatan media pembelajaran berbasis multimedia dalam proses belajar mengajar merupakan pilihan utama bagi seorang guru dalam membangkitkan minat, motivasi dan rangsangan kegiataan belajar bahkan membawa pengaruh psikologis terhadap siswa.
Salah satu media pembelajaran yang mudah dilakukan oleh guru namun dapat membuat suasana belajar lebih interaktif adalah media website Appsgeysers. Secara basic media website Appsgeysers merupakan perangkat lunak untuk membuat perangkat multimedia dengan mengintegrasikan berbagai tipe media misalnya suara, gambar, film, vidio, teks dan flash kedalam program yg dibuat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan dan kelayakan penggunaan media website Appsgeysers terhadap peningkatan motivasi belajar siswa. Penelitian ini di lakukan di SD Muhammadiyah 2 Full day education sangatta utara karena kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan di sekolah tersebut khususnya pada pelajaran Tematik telah menggunakan multimetode dan multimedia, hanya saja masih terbatas pada penggunaan medi microsoft power point sehingga masih terkesan kurang efektif.
Adapun jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan atau yang biasa di sebut dengan research and development. Sedangkan sampel menggunaan metode desain pengembangan lee and Owens. Sedangkan sampel yang di ambil siswa kelas V(Lima), dengan menggunakna pola one group pretes and postest desain. Data yang digunakan adalah nilai ulangan harian sebelum dan setelah diberi perlakuan, kemudian dianalisis dengan menggunakan uji t.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran interaktif berbasis website Appsgeysers yang digunakan memiliki tingkat keefektifan dan kelayakan yang tinggi. Adanya minat dan motivasi belajar yang cukup tinggi menunjukkan adanya ketertarikan siswa yang tinggi pula dalam kegiatan belajar mengajar,. Temuan ini didukung oleh fakta lapangan dimana nilai rata-rata ulangan harian siswa meningkat 13.59% dari 69.96 menjadi 82.90.