PERMODELAN PENGENDALIAN KECEPATAN MOTOR BRUSHLESS DIRECT CURRENT (BLDC) DENGAN METODE ANT COLONY OPTIMIZATION (ACO)
Motor Brushless Direct Current (BLDC) adalah motor listrik DC tanpa sikat yang memiliki efisiensi yang tinggi serta biaya perawatan yang rendah dibandingkan motor DC biasa. Dalam penggunaan motor BLDC, diperlukan sistem kontrol untuk mengatur kecepatannya agar mencapai kecepatan steady state dan salah satunya adalah Porpotional Integral Derivative (PID). PID sendiri terdiri dari parameter Kp, Ki, dan Kd yang mana penentuan parameter tersebut dapat menggunakan banyak metode, salah satunya adalah Ant Colony Optimization (ACO). ACO merupakan metode Artificial Intelegent (AI) yang di adaptasi langsung dari pola tingkah laku semut dalam menentukan jalan terbaik dari sumber makanan ke koloni. Motor BLDC beserta sistem kontrol PID dapat dipermodelkan dalam bentuk simulasi dengan menggunakan MATLAB R2018a. Dalam skripsi ini, dilakukan perbandingan antara metode ACO dengan metode Trial and Error (T&E) untuk membuktikan bahwa metode ACO memiliki respons pengendalian kecepatan permodelan motor BLDC yang lebih baik. Selain itu, akan dilihat pula respons tegangan, arus, dan daya dari permodelan motor BLDC, serta hubungan antara kecepatan, beban, tegangan, arus, dan daya. Motor BLDC yang digunakan adalah Crouzet Motors Tipe 80120301 dan dipermodelkan dengan diagram blok simscape dalam Simulink MATLAB R2018a. Dalam penentuan parameter kontrol PID metode T&E menghasilkan nilai Kp = 3,5; Ki = 390; dan Kd = 0,02; sedangkan metode ACO menghasilkan nilai Kp = 1,6001; Ki = 394,995; dan Kd = 0,0101001. Sistem akan diuji pada kondisi yang berbeda dengan perbedaan kecepatan dan variasi beban. Berdasarkan penelitian ini, pada kondisi starting respons kecepatan dengan metode T&E dibandingkan dengan metode ACO pada set point 1000 rpm tanpa beban mempunyai persentase delay time -5,13%, rise time 14,29%, peak time 17,14%, settling time 36,71%, dan overshoot -0,1%, sedangkan pada set point 2000 rpm tanpa beban mempunyai persentase delay time -4,86%, rise time 11,97%, peak time 15,01%, settling time 42,68%, dan overshoot -0,05%. Pada kondisi steady state respons kecepatan dengan metode T&E dibandingkan dengan metode ACO pada set point 1000 rpm tanpa beban mempunyai persentase 24,28%, sedangkan pada set point 2000 rpm tanpa beban mempunyai persentase 43,33%. Berdasarkan perbandingan tersebut metode ACO mempunyai persentase lebih besar dibandingkan dengan metode T&E. Metode ACO memiliki respons tegangan, arus dan daya yang lebih tinggi daripada metode T&E. Kecepatan memiliki hubungan yang berbanding terbalik dengan beban, namun berbanding lurus dengan tegangan, arus dan daya, sedangkan beban berbanding lurus dengan arus dan daya.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | PERMODELAN PENGENDALIAN KECEPATAN MOTOR BRUSHLESS DIRECT CURRENT (BLDC) DENGAN METODE ANT COLONY OPTIMIZATION (ACO) |
---|---|
Pengarang | YUNIANTA SUWASTIKA - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI YUN p 2020 |
Subyek | Brushless Direct Current Ant Colony Optimization PID Trial and Error Simulink Kontrol Kecepatan |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2020 |
Penerbit | Fakultas Teknik |
Jurusan | Teknik Elektro |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY