Setiap pendidikan seharusnya mengalami inovasi baru yang dirancang untuk mengajarkan keterampilan khusus, keyakinan dan konsep untuk menjadi lebih baik. Kurikulum 2013 menekankan pada penilaian kinerja untuk mengetahui pencapaian kompetensi peserta didik yang meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap, fokus penilaian pendidikan adalah keberhasilan belajar peserta didik untuk mencapai kompetensi yang ditentukan. Dalam hal ini guru dapat memperkaya ide dan gagasan guna membantu mengoptimalkan kemampuan berpikir peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode Reseach and Developoment (R&D) dengan mengacu pada model Borg & Gall. Penelitian dan pengembangan ini bertujuan mengembangkan perangkat pembelajaran IPA berbasis Problem Based Learning untuk siswa SD kelas V yang berkualitas dan untuk mengetahui pencapaian hasil belajar siswa setelah mengikuti proses pembelajaran. Penelitian memperoleh data nilai pre-test dan posttest yang selanjutnya akan dilakukan proses pengolahan data menggunakan Spss 2.4 yaitu uji t berpasangan (Paired-Samples T Test) diperoleh bahwa nilai rata-rata Pre-Test 68,4 dan nilai rata-rat Post-Test 87,8. dengan jumlah responden 30 siswa. deviation freedom 14 nilai sig.2 tailled 0.000 dengan derajat kepercayaan 95%. Dimana nilai terendah pretest siswa 60 dan tertinggi 75 sedangkan nilai terendah post-test siswa adalah 85 dan tertinggi 93. Berdasarkan hasil tersebut menujukkan bahwa nilai siswa meningkat sebesar 19,4% atau 291 point. Penelitian dan Pengembangan yang telah dilaksanakan memberikan kesimpulan kualitas produk yang dikembangkan layak digunakan dan efektif. Sehingga pencapaian hasil belajar siswa setelah mengikuti proses pembelajaran mengalami peningkatan.
Kata kunci: Problem Based Learning, Penelitian dan Pengembangan x