kemampuan literasi sains merupakan salah satu kemampuan yang penting bagi para peserta didik diera modern ini. pembelajaran kimia adalah salah satu wahana untuk memberdayakanan literasi sains. penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kemampuan literasi sains siswa yang ditinjau dari 3 aspek yaitu aspek konten, aspek konteks dan aspek kompetensi (proses). subjek dalam penelitian ini sebanyak 126 siswa dari 2 sekolah yaitu SMAN 4 Samarinda 68 siswa dan SMAN 16 Samarinda 58 siswa. sampel dalam penelitian ini diambil menggunakan teknk cluster random sampilng. teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan teknik tes dan non tes. Instrumen penelitian yang digunakan adalah berjumlah 15 soal dan pedoman wawancara. berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan ndiketahui persentase rata-rata kemampuan literasi sains dari 3 aspek yaitu aspek konten 54% yang tergolong cukup, aspek konteks dengan rata-rata persentase 16% yang tergolong sangat kurang, dan aspek kompetensi dengan rata-rata persentase 24% yang tergolong kurang. rata-rata kemampuan literasi sains siswa pada ranah kognitif aitu 32% yang tergolong masih kurang. hasil tersebut menunjukkan kemampuan literasi sains siswa kelas XI pada materi hidrolisis garam masih tergolong kurang atau rendah.