DONNY HASIHOLAN LIMBONG, Keanekaragaman Jenis Dan Struktur Pohon Di Hutan Gambut Desa Muara Siran (dibimbing oleh Paulus Matius dan Rita Diana)

Gambut memiliki karakter yang unik dan sedikit berbeda dibandingkan karakter pada tanah mineral hal ini disebabkan karena tanah gambut memiliki bahan dan proses pembentukan yang berbeda dengan tanah mineral. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui analisi vegetasi dan struktur vegetasi tingkat pohon pada hutan gambut di desa Muara Siran kabupaten Kutai Kartanegara, metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode purposive sampling dengan menyesuaikan pada lokasi dilapangan dan menggunakan ukuran plot 125 meter transek dengan jumlah jalur yaitu 4 jalur dan di setiap jalur memiliki sub plot berjumlah 6 plot lingkaran dengan luas 14 meter. Data yang diambil pada penelitian ialah diameter pohon, tinggi pohon dan sampel herbarium. Dari hasil penelitian munjukan indek keragaman vegetasi dengan tingkat sedang, indeks kemerataan yang didapat relative tinggi dan indeks kekayaan memiliki nilai 5,36. Pada tingkatan diameter didominasi dengan vegetasi dengan diameter 1-9,9 cm dengan jumlah individu mencapai 452 individu dan pada tingkatan tinggi di dominasi dengan vegetasi yang berukuran 10-19,9 m dengan jumlah individu 689. Nilai INP tertinggi yang didapat yaitu 40,20% dengan jenis Shorea balangeran Burck dan INP terendah dengan nilai 0,98% dengan jenis Antidesma coriaceum Tul. Jumlah vegetasi yang didapatkan pada penelitian ini berjumlah 823 individu dari 37 marga dan tergabung pada 26 suku.

Kata Kunci: hutan rawa gambut, keragaman spesies, komposisi vegetasi, struktur vegetasi