Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui antara perhitungan harga pokok produksi dan harga jual dengan menggunakan metode Cost Plus Pricing yang dilakukan peneliti dengan perhitungan yang dilakukan oleh usaha pak Subhan di loajanan ulu, kutai kartanegara. Jenis penelitian ini merupakan kuantitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di usaha tempe pak Subhan yang beralamat di Jl. Soekarno hatta km 4 gang Usaha Tani RT. 26 Kecamatan Loa Janan Kabupaten Kutai Kartanegara. Data di kumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi dan wawancara. Kemudian data disusun menggunakan metode Cost Plus Princing sedangkan pendekatan full costing untuk menentukan harga pokok produksi dan harga jual. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada perbedaan, dalam perhitungan harga pokok produksi tempe menurut taksiran perusahaan adalah Rp. 48.324.000, sedangkan harga pokok produksi tempe menurut full costing adalah Rp. 49.651.499 .harga jual tempe menurut perusahaan yang ukuran besar Rp.12.000, sedang Rp.3000,dan Kecil Rp.1.500, sedangkan menurut perhitungan Cost Plus Pricing adalah ukuran besar Rp. 11.063, Sedang Rp.2.705,dan kecil Rp.1.407.
Kata kunci: Harga Pokok Produksi, Harga Jual, Full Costing, Cost Plus Pricing