Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performa ayam broiler yang diberi tambahan ekstrak daun tambora pada air minum dengan dosis yang berbeda dan dilaksanakan pada bulan November hingga Desember 2019 di kandang ayam Kecamatan Loa Buah. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah day old chick (DOC) broiler sebanyak 100 ekor strain CP 707 dengan jenis kelamin campuran (unsexed), ekstrak daun tambora, air minum ayam, pakan ayam, vitamin ayam, obat-obatan ayam dan desinfektan. Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas 5 perlakuan dan 5 ulangan. Masing-masing ulangan terdiri atas 4 ekor ayam dengan dosis yang berbeda, sehingga terdapat 25 unit percobaan dari 100 ekor ayam pedaging. Sampel yang diukur sebanyak 1 ekor setiap unit percobaan. perlakuan dalam percobaan ini terdiri atas p0 = Pakan jadi + Air minum tanpa penambahan ekstrak daun tambora, p1 =Pakan jadi + Ekstrak daun tambora 2 ml L¯¹ air minum, p2 = Pakan jadi + Ekstrak daun tambora 4 ml L¯¹ air minum, p3 = Pakan jadi + Ekstrak daun tambora 6 ml L¯¹ air minum, p4 = Pakan jadi + Ekstrak daun tambora 8 ml L¯¹ air minum. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian ekstrak daun tambora dalam air minum berpengaruh nyata terhadap bobot badan akhir, pertambahan berat badan harian, konsumsi air minum, dan mortalitas ayam pedaging. Pemberian ekstrak daun tambora dalam air minum berpengaruh tidak nyata terhadap konsumsi pakan dan konversi pakan ayam pedaging.
Kata Kunci : ekstrak, tambora, air minum, performa ayam