Latar Belakang: Daun dan Buah Belimbing Wuluh (Averhoa bilimbi L) mengandung senyawa aktif sebagai antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri yang menyebabkan infeksi pada gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak Etanol Daun dan Buah Belimbing (Averrhoa bilimbi L) beserta kombinasi antara keduanya terhadap bakteri Staphylococcus aureus dengan pengukuran diameter zona hambat. Metode: penelitian ini menggunakan bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923. Bakteri diberi perlakuan dengan ekstrak Etanol Daun dan Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L) beserta kombinasi dengan perbandingan 1:1 yaitu 10%;10%, 20%:20%, 30%:30%, dan 40%:40%. Pengujian dilakukan sebanyak lima kali pengulangan. Hasil: Pada penelitian menunjukkan terbentuknya diameter zona hambat dengan hasil yang sigmifikan setelah diberikan ektrak Etanol Daun dan Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L) beserta kombinasi antara keduanya pada bakteri Staphylococcus aureus. Pada Ekstrak Daun didapatkan (p=0.000), Ekstrak Buah didapatkan (p=0.000), dan kombinasi antara ekstrak Etanol Daun dan Buah (Averrhoa bilimbi L) didapatkan (p=0.000). Kesimpulan: Ekstrak Etanol Daun, Buah dan kombinasi antara keduanya efektif untuk menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus.
Kata kunci : Averrhoa bilimbi L, Kombinasi, Staphylococcus aureus, zona hambat.