Toko pedia menggunakan kode unik dalam transaksi jual beli melalui e-commerce ketika konsumen menggunakan metode pembayaran transfer bank, konsumen akan dibebankan kode unik yang sifatnya menambah total pembayaran. Besar nominal kode unik yang diterima masing-masing konsumen berbeda sesuai dengan pengaturan secara otomatis oleh sistem yang bekerja di Tokopedia.
Penelitian ini mengkaji dua permasalahan hukum, pertama, legalitas penggunaan kode unik kepada konsumen dalam pembayaran transaksi e-commerce dengan menggunakan metode pembayaran transfer bank, dan kedua, bentuk perlindungan hukum yang seharusnya diberikan kepada konsumen akibat pembebanan kode unik oleh Tokopedia. Metode penelitian menggunakan pendekatan social legal research, data primer diperoleh dengan cara melakukan wawancara kepada pihak konsumen, Tokopedia dan instansi terkait yaitu Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen yang berlokasi di Samarinda. Data sekunder berupa bahan kepustakaan yang berkaitan dengan riset problem dari penelitian skripsi ini.
Penelitian ini menghasilkan 2 (dua) hal: 1). Aspek legalitas penggunaan kode unik dalam metode pembayaran transfer bank pada Tokopedia, bahwa pertama, berdasarkan hukum perjanjian, syarat sah perjanjian terkait kesepakatan yaitu adanya cacat kehendak dan sebab (causa) yang halal yang bertentangan dengan Perundang-Undangan dalam praktik penggunaan kode unik dalam metode pembayaran transfer bank pada Tokopedia menimbulkan akibat hukum perjanjian menjadi dapat dibatalkan dan batal demi hukum. Kedua, berdasarkan ketentuan pencantumam klausula baku dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, pencantuman harga kode unik pada saat tahapan transaksi pada Tokopedia yang letak dan bentuknya sulit terlihat merupakan larangan ketetuan pencantuman klausula baku sebagaimana diatur dalam Pasal 18 ayat (2) Undang-Undang Perlindungan Konsumen. Ketiga, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 80 Tahun 2019 tentang Perdagangan Melalui Sistem Elektronik, bahwa : a).Penawaran secara elektronik baik yang dilakukan oleh penjual maupun Tokopedia harus berdasarkan prinsip itikad baik, b).Syarat sah kontrak elektronik terkait ketidaksesuaian informasi yang tercantum pada kontrak elektronik (invoice) dengan informasi pada saat penawaran, serta objek transaksi terkait causa yang bertentangan dengan undang-undang menimbulkan akibat hukum kontrak elektronik menjadi batal demi hukum, c).Pencantuman kode unik dengan letak dan bentuknya sulit terlihat merupakan klausula baku yang dilarang dalam perdagangan melalui sistem elektronik. 2). Bentuk perlindungan hukum terhadap konsumen akibat penggunaan kode unik dalam metode pembayaran transfer bank pada Tokopedia dapat berupa pertama, bentuk perlindungan hukum preventif yaitu berupa pencegahan terjadinya sengketa yang terbagi menjadi fase perlindungan hukum sebelum transaksi dan fase perlindungan hukum saat transaksi dan kedua bentuk perlindungan hukum represif yaitu berupa sanksi yang merupakan fase perlindungan hukum setelah transaksi.