Kinerja keuanganmerupakan hasil dari apa yang telah dilakukan oleh manajemen perusahaan dalam satu periode akuntansi. Oleh karena itu, dalam melaksanakan kegiatan operasional, perusahaan perlu ketelitian dalam pengambilan keputusan yang tepat mengenai pendanaan perusahaan, serta pelaksanaan corporate governance guna meningkatkan kinerja keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh keputusan pendanaan yang diukur dengan menggunakan rasio short term debt to equity, long term debt to equity dan corporate governance yang diukur menggunakan kepemilikan manajerial dan ukuran dewan komisaris terhadap kinerja keuangan perusahaan sektor hotel, restoran, dan pariwisata terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dengan menggunakan metode purposive sampling, diperoleh 14 perusahaan sebagai sampel penelitian dengan tahun 2015-2018 digunakan sebagai periode penelitian. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis inferensial dengan menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) short term debt to equity ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan; (2) long term debt to equity ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan; (3) kepemilikan manajerialberpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan; (4) ukuran dewan komisaris berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kinerja keuangan.