LISAL SANDI, Pengaruh Tingkat Pendidikan Petani Terhadap Pendapatan Usahatani Padi Sawah (Oryza Sativa L.) di Kelurahan Handil Bakti Kecamatan Palaran Kota Samarinda. Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman, 2019. (dibawah bimbingan Syarifah Aida Dan Midiansyah Effendi). Masyarakat Kelurahan Handil Bakti Kecamatan Palaran pada umumnya adalah masyarakat petani tradisional dan juga sebagian besar perambah hutan dan buruh berbagai pekerjaan. Tingkat pendidikan petani baik formal maupun nonformal akan terlihat pada cara pengelolahan usahatani yang berpengaruh terhadap produksi dan pendapatan usahatani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa besar pendapatan dan pengaruh tingkat pendidikan petani terhadap pendapatan usahatani padi sawah di Kelurahan Handil Bakti Kecamatan Palaran Kota Samarinda. Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Handil Bakti selama 3 bulan dari Juni sampai Agustus 2018. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara sengaja (purposive sampling) dan metode analisis data menggunakan rumus total biaya, penerimaan, pendapatan dan Regresi Linier Berganda dengan bantuan aplikasi program SPSS Versi 20. Besarnya pendapatan yang diperoleh petani pada usahatani padi sawah adalah sebesar Rp73.602.292,44 mt-1 dengan rata-rata Rp1.936.902,43 mt-1 atau rata-rata Rp3.252.328,21 ha/ mt-1 dan pengaruh tingkat Pendidikan petani terhadap pendapatan usahatani padi sawah dengan tingkat kepercayaan 95% atau α = 0,05, secara bersama sama (simultan) berpengaruh dan signifikan terhadap variabel pendapatan sebesar 19,4% sedangkan sisanya yaitu sebsar 80,6% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak terdapat pada penelitian saat ini
Kata Kunci : Pendapatan, Usahatani padi sawah dan Pendidikan Petani.