Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan membuktikan pengaruh komitmen organisasional dan employee empowerment serta reward dan punishment terhadap motivasi layanan BPJS dan kinerja pegawai di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan desain penelitian cross sectional, teknik pengumpulan data menggunakan metode survei dengan menggunakan kuesioner terstruktur sesuai variabel penelitian. Populasi penelitian ini adalah 1700 pegawai RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda yang berhubungan dengan pasien BPJS sedangkan penentuan sampel penelitian menggunakan rumus slovin dengan total sampel 324 responden, Teknik sampling menggunakan stratifikasi proporsional random sampling. Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2019 sampai April 2019, setelah kuesioner diedarkan yang kembali hanya 300 kuesioner (92,59%). Data dikelompokkan menggunakan skala Likert selanjutnya data di analisis menggunakan metode pendekatan statistik Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM-PLS) dengan program WarpPLS 6.0. untuk mengetahui pengaruh antara indikator dengan konstruk dan varians hasil dari variabel laten.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa komitmen organisasional memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi layanan BPJS, komitmen organisasional berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja pegawai, employee empowerment berpengaruh negatif dan signifikan terhadap motivasi layanan BPJS, employee empowerment berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kinerja pegawai, reward dan punishment berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi layanan BPJS, reward dan punishment berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja, Motivasi layanan BPJS berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda.
Kata Kunci: Komitmen Organisasional, Employee Empowerment, Reward dan Punishment, Motivasi Layanan BPJS, Kinerja Pegawa