Nurul Wahyuni, 2020, Peningkatan kemampuan motorik halus anak usia dini 5 - 6 tahun melalui permainan mozaik di TK Dewi Sartika Balikpapan. Penelitian ini di bawah bimbingan Dr. Hasbi Sjamsir, M.Hum Selaku Pembimbing I dan Dr. H. Budi Rahardjo, M.S Selaku Pembimbing II.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik halus anak usia 5 – 6 tahun melalui permainan mozaik di TK Dewi Sartika Balikpapan. Penelitian ini dilaksanakan di TK Dewi Sartika yakni pada kelompok B sebanyak 12 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini yakni dengan menggunakan observasi dan dokumentasi. Metode yang digunakan pada penelitian tindakan kelas ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permainan mozaik dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 5-6 Tahun di TK Dewi Sartika Balikpapan. Siklus I pada pertemuan 1 rata-rata kemampuan motorik halus anak yaitu 27,08%, kemudian pertemuan 2 meningkat menjadi 29,86% dan meningkat lagi pada pertemuan 3 menjadi 38,89%. Sedangkan pada Siklus II pertemuan 1 anak mendapat peroleh hasil 47,92% dan pertemuan 2 meningkat menjadi 54,86% kemudian meningkat lagi pada pertemuan 3 menjadi 68,75%. Sementara itu, pada tindakan Siklus III yaitu pertemuan 1 di peroleh hasil 71,53% kemudian pada pertemuan 2 mencapai 75,69% kemudian meningkat menjadi 86,11% pada pertemuan 3 dengan persentase nilai rata-rata kemampuan motorik halus anak yang termasuk kriteria baik telah mencapai 77.77%.
Kata Kunci : Kemampuan motorik halus, permainan mozaik, Anak Usia Dini