ABSTRAK
Rismawati. 2015. Pengaruh Gaya Belajar Visual, Auditorial dan Kinestetik (VAK) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VII SMP Negeri 22 Samarinda Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi, Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Mulawarman. Pembimbing: (I) Dr. Azainil, M.Si dan (II) Safrudiannur, S. Pd, M. Pd
Jenis penelitian ini adalah ex post facto, yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya belajar visual,auditorial dan kinestetik terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VII semester I SMP Negeri 22 Samarinda tahun ajaran 2012/2013.
Dalam penelitian ini terdapat 3 variabel bebas, yaitu Gaya Belajar Visual (X1),Auditorial (X2 ) dan Kinestetik (X3) dan serta satu variabel terikat yaitu hasil belajar matematika (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah 6 kelas VII SMP Negeri 22 Samarinda tahun ajaran 2012/2013. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling dimana setelah melakukan perhitungan sampel minimum diperoleh jumlah sampel minimal sebanyak 158 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket untuk memperoleh data skor gaya belajar visual, auditorial dan kinestetik dan tes soal untuk memperoleh data hasil belajar matematika.
Berdasarkan perhitungan analisis deskriptif diperoleh hasil sebagai berikut. Nilai rata-rata dari gaya belajar visual siswa sebesar 37,279 masuk dalam kategori sedang , nilai rata-rata dari gaya belajar auditorial sebesar 44,152 masuk dalam kategori sedang dan nilai rata-rata dari gaya belajar kinestetik sebesar 36,298 masuk dalam kategori sedang . Sedangkan nilai rata-rata dari tes hasil belajar matematika siswa adalah 63,620. Hal ini berarti hasil belajar matematika siswa kelas VII SMP Negeri 22 Samarinda termasuk dalam kategori sedang. Dari hasil analisis inferensial menggunakan regresi linier ganda, diperoleh persamaan penduga = 19,576 + 0,458X1 + 0,339X2+ 0,331X3 Dengan di dapat Fhitung sebesar 22,537, dengan nilai probabilitas 0,000 < α = 0,05. Hal ini berarti terdapat pengaruh gaya belajar visual, auditorial dan kinestetik secara simultan terhadap hasil belajar matematika siswa. R2 = 0,305 menunjukkan bahwa pengaruh gaya belajar visual, auditorial dan kinestetik secara simultan terhadap hasil belajar sebesar 30,5 %. Nilai r parsial antara variabel gaya belajar visual terhadap variabel hasil belajar matematika siswa adalah 0,458. Berarti terdapat hubungan positif antara gaya belajar visual dengan hasil belajar matematika siswa, nilai r parsial antara variabel gaya belajar auditorial terhadap variabel hasil belajar matematika siswa adalah 0,339. Berarti terdapat hubungan positif antara gaya belajar auditorial dengan hasil belajar matematika siswa. Sedangkan nilai r parsial antara variabel gaya belajar kinestetik terhadap variabel hasil belajar matematika siswa adalah 0,331. Berarti terdapat hubungan positif antara gaya belajar kinestetik dengan hasil belajar matematika siswa
Dengan taraf signifikan 5% analisis inferensial menggunakan regresi linier ganda, memberikan kesimpulan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara gaya belajar visual,auditorial dan kinestetik terhadap hasil belajar matematika pada siswa kelas VII SMP Negeri 22 Samarinda tahun ajaran 2012/2013.