Nama : Claudia Purnamatika
Program Studi : Pendidikan Dokter
Judul : Gambaran tekanan intraokular pada pasien hipertensi di BKMOM Provinsi Kalimantan Timur.

Latar Belakang: Hipertensi merupakan salah satu penyakit yang paling umum ditemukan dalam praktik kedokteran primer. Hipertensi juga merupakan faktor risiko infark miokard, stroke, gagal ginjal akut dan glaukoma. Data BKMOM Provinsi Kalimantan Timur tahun 2016 menunjukkan total 320 pasien glaukoma, sekitar 94,7% didapatkan tekanan intraokular yang meningkat disertai hipertensi dan sekitar 5,3% terdapat peningkatan tekanan intraokular tanpa peningkatan tekanan darah.
Tujuan: Untuk mengetahui gambaran tekanan intraokular pada pasien hipertensi di BKMOM Provinsi Kalimantan Timur.
Metode: Penelitian deskriptif ini menggunakan data sekunder dari rekam medik BKMOM Provinsi Kalimantan Timur pada bulan Desember 2017. Jumlah pasien yang menjadi sampel dalam penelitian sesuai dengan data rekam medik yang ada di Poliklinik BKMOM yaitu tercatat sebanyak 227 pasien.
Hasil: Pasien prehipertensi dengan tekanan intraokular normal 53 orang, tekanan intraokular meningkat 8 orang. Pasien hipertensi stadium 1 dengan tekanan intraokular normal 81 orang, tekanan intraokular meningkat 49 orang. Pasien hipertensi stadium 2 tekanan intraokular normal 3 orang, tekanan intraokular meningkat 33 orang. Pasien hipertensi yang glaukoma 60 orang.
Kesimpulan: Stadium hipertensi yang mengalami peningkatan tekanan intraokular tertinggi adalah hipertensi stadium 1. Jumlah pasien dengan peningkatan tekanan inraokular yang mengalami glaukoma adalah 63 orang. Kelompok pasien hipertensi yang lebih banyak mengalami glaukoma adalah hipertensi stadium 2.

Kata Kunci: Tekanan Intraokular, Hipertensi, Glaukoma