LALU SUHERMAN. P. Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman 2020. Intensitas penyakit tanaman tomat (Lycopersicum esculentum Mill) di persemaian pada tanah dari lahan tanaman yang berbeda. (di bawah bimbingan Ibu Sopialena dan Ibu Nimatuljannah Akhsan). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui intensitas penyakit persemaian tanaman tomat pada sumbertanah yang berbeda, mengetahui penyebab penyakit yang menyerang pada persemaian tanaman tomat (Lycopersicum esculentum Mill.), mengetahui varietas yang tahan terhadap serangan penyakit pada tanaman tomat, dan mengetahui asal tanah yang terbaik untuk persemaian tanaman tomat varietas lantana dan permata (Lycopersicum esculentum Mill.). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2017 sampai dengan Februari 2017 bertempat di desa Lempake dan Di Labolatorium Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman Samarinda. Penelitian ini merupakan perlakuan faktorial yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 ulangan. Perlakuan jenis tanah (T) terdiri dari 5 taraf yaitu : (T1 = tanah bekas tanaman tomat), (T2 = tanah bekas tanaman cabai), (T3 = tanah bekas tanaman pisang), (T4 = tanah bekas tanaman padi), (T5 = tanah bekas alang-alang). Perlakuan Varietas (V) terdiri dari 2 taraf yaitu : (V1 = Varietas Lentana), (V2 = varietas Permata). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat serangan terendah dalam keanekaragaman sumber tanah terdapat pada tanah bekas tumbuhan alang-alang, pathogen di persemaian tanaman tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) didominasi oleh jamur Fusarium sp, varietas yang tahan terhadap penyakit dipersemaian tanaman tomat adalah varietas Lentana, dan jenis tanah yang tepat untuk melakukan persemaian tanaman tomat adalah bekas tanah alang-alang.