Antibiotik adalah salah satu terapi tindakan pembedahan pada pasien bedah ortopedi dan kasus yang sering terjadi adalah kejadian fraktur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien bedah ortopedi berdasarkan usia, jenis kelamin dan pekerjaan, mengetahui kuantitas penggunaan antibiotik dengan metode ATC/DDD dan mengetahui kualitas ketepatan penggunaan antibiotik berdasarkan analisis Gyssens. Penelitian ini merupakan penelitian observasional yang dilakukan secara retrospektif berdasarkan catatan rekam medik pasien bedah ortopedi di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda periode Januari – Desember tahun 2017. Hasil penelitian yang diperoleh data karakteristik pasien terbesar adalah jenis kelamin laki – laki sebesar 62,5 %, usia kategori remaja akhir sebesar 26,92%, dan pekerjaan swasta sebesar 49,04%. Pola penggunaan antibiotik yang paling banyak digunakan adalah golongan sefalosporin generasi ketiga yaitu seftriakson sebesar 68,94 DDD/100 patien – days. Hasil penilaian kualitas penggunaan antibiotik berdasarkan kategori Gyssens menunjukkan penggunaan antibiotik yang rasional (kategori 0) adalah sebesar 61,33%.