Hubungan Kejadian Skor Apgar Kurang dari 7 dengan Faktor Risiko Ibu dan Persalinan di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Tahun 2018-2019
Asfiksia neonatorum adalah suatu kondisi dimana terdapat gangguan pertukaran gas karbondioksida dan oksigen yang menyebabkan terjadinya hipoksemia dan hiperkarbia pada janin yang berujung pada asidosis yang biasanya dapat dilihat dari skor apgar yang rendah. Asfiksia neonatorum menempati posisi kedua tertinggi penyebab kematian neonatus dengan angka 4 juta kematian setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kejadian skor apgar kurang dari 7 dengan faktor risiko ibu yang terdiri dari usia ibu,paritas, anemia pada saat hamil, dan faktor risiko persalinan yang terdiri dari partus lama. Desain penelitian yang digunakan adalah kasus kontrol dengan sampel penelitian masing-masing sebanyak 46 untuk kelompok kasus dan kontrol.
Analisis dilakukan dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan antara kejadian skor apgar kurang dari 7 dengan partus lama,serta tidak terdapat hubungan antara kejadian skor apgar kurang dari 7 dengan Usia Ibu, paritas dan Anemia.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Hubungan Kejadian Skor Apgar Kurang dari 7 dengan Faktor Risiko Ibu dan Persalinan di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Tahun 2018-2019 |
---|---|
Pengarang | Caecilia Anggi Raharjo - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI CAE h 2020 |
Subyek | Skor Apgar, asfiksia neonatorum, usia ibu, paritas |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2020 |
Penerbit | Fakultas Kedokteran |
Jurusan | Kedokteran |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY