Perilaku agresi atau biasa juga disebut agresi merupakan tingkah laku yang menyebabkan penderitaan dan menyakiti orang lain. Perilaku ini akan memiliki permasalahan yang timbul jika tidak dideteksi secara dini dan nantinya dapat mempunyai akibat yang fatal dalam kehidupan pribadi dan pekerjaan anak dikemudian hari. Sehingga, diperlukannya pendeteksian sejak dini dan penanganan permasalahan perilaku agresivitas remaja. Untuk memprediksi tingkat agresivitas remaja, dibutuhkan konsultasi ke psikolog yang tentu saja membutuhkan dana yang tidak sedikit,waktu yang kurang fleksibel serta data-data perilaku remaja yang mencerminkan diri mereka. Kebutuhan untuk dapat melakukan konsultasi serta banyaknya data yang dibutuhkan membuat proses prediksi memakan waktu yang cukup lama, sehingga diperlukan sebuah sistem yang bisa meningkatkan waktu prediksi tingkat agresivitas remaja. Pada penelitian ini membahas sistem prediksi perilaku agresivitas remaja dengan mengimplementasikan algoritma K-Nearest Neighbor dengan pengukuran jarak Manhattan Distance. Hasil dari penelitian ini akan digunakan sebagai pendeteksi dan pendukung keputusan agar remaja mengetahui tingkatan agresi yang mereka miliki sehingga para remaja dapat mengontrol diri dan menjaga diri dari perilaku agresi sehingga terhindar dari dampak negatif perilaku agresi. Hasil uji coba data menggunakan set data siswa SMPN 11 Samarinda yang berjumlah 101 data siswa dengan 70 data sebagai data training dan 31 data testing. Kemudian dengan parameter (K) yaitu k=5, maka dihasilkan rata-rata akurasi yaitu 70,9%.