PT. Jembayan Muarabara merupakan salah satu perusahaan pertambangan batubara yang terletak di Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. PT. Jembayan Muarabara terdiri dari 4 CPP dan telah mengoperasikan unit peremuk batubara sebagai tempat proses peremukan batubara hasil tambang untuk menghasilkan ukuran produk batubara yang sesuai dengan permintaan konsumen. Batubara hasil tambang berukuran ± 600 mm direduksi ukurannya melalui dua tahap peremukan yaitu peremukan pertama (primary crushing) yang menghasilkan batubara berukuran ₋150 mm dan peremukan kedua (secondary crushing) yang menghasilkan produk batubara yang berukuran ₋50 mm.

Dalam pengamatan dan analisis, langkah awal yang dilakukan adalah mengetahui target produksi dari unit crushing plant yaitu sebesar 625.000 ton/bulan serta mengetahui spesifikasi dari unit crushing plant yaitu hopper CPP 1 dan CPP 2 berkapasitas 156 ton sedangkan CPP 3 dan CPP 4 berkapasitas 240 ton, chain feeder CPP 1 dan CPP 2 berkapasitas 400 ton/jam sedangkan CPP 3 dan CPP 4 berkapasitas 500 ton/jam, primary crusher CPP 1 dan CPP 2 berkapasitas 400 ton/jam sedangkan CPP 3 dan CPP 4 berkapasitas 500 ton/jam, roller screen CPP 1 dan CPP 2 berkapasitas 400 ton/jam sedangkan CPP 3 dan CPP 4 berkapasitas 500 ton/jam, secondary crusher CPP 1 dan CPP 2 berkapasitas 300 ton/jam sedangkan CPP 3 dan CPP 4 berkapasitas 400 ton/jam. Setelah itu dilanjutkan dengan menghitung kapasitas aktual hopper, chain feeder, conveyor dan crusher. Dilakukan perhitungan nilai MA, PA, UA, dan EU untuk unit crusher.

Hasil dari penelitian diketahui untuk meningkatkan produksi dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu menambah jumlah pengumpanan, penambahan umpan bulan Juli CPP 1 sebesar 43 ton, CPP 2 sebesar 57 ton, CPP 3 sebesar 72 ton dan CPP 4 sebesar 100 ton, bulan Agustus CPP 1 sebesar 75 ton, CPP 2 sebesar 81 ton, CPP 3 sebesar 70 ton dan CPP 4 sebesar 65 ton. Mengurangi waktu hambatan dengan meningkatkan waktu kerja efektif bulan Juli untuk CPP 1 sebesar 20,63 jam/hari, CPP 2 sebesar 17,74 jam/hari, CPP 3 sebesar 18,77 jam/hari, dan CPP 4 sebesar 11,71 jam/hari, bulan Agustus untuk CPP 1 sebesar 19,99 jam/hari, CPP 2 sebesar 21,85 jam/hari, CPP 3 sebesar 21,38 jam/hari, dan CPP 4 sebesar 21,49 jam/hari. Maka produktifitas unit peremuk untuk bulan Juli sebesar 680.312,67 ton/bulan dan bulan Agustus sebesar 763.620,52 ton/bulan sehingga terpenuhi target produksi perusahaan sebesar 625.000 ton/bulan.