Penelitian ini berdasarkan data umum yang menunjukkan jumlah sebanyak 280 siswa putus sekolah pada tahun 2018/2019 karena berbagai macam permasalahan maka peneliti ingin melakukan penelitian yang bertujuan untuk menganalisis tingkat efektivitas bimbingan kelompok dengan teknik modeling simbolik untuk meningkatkan efikasi diri akademik siswa. Efikasi diri akademik mengacu pada pertimbingan seberapa besar keyakinan siswa tentang kemampuannya melakukan sejumlah aktivitas belajar dan kemampuannya kemyelesaikan tugas-tugas belajar. Jenis penelitian ini adalah pre-experimental design dengan bentuk one grup pretest-posttest design. Populasi dari penelitian ini adalah siswa dalam satu kelas X IPS 2 SMA Negeri 8 Samarinda sejumlah 35 dengan sampel 6 siswa dengan pengambilan sampel berdasarkan purposive sampling selanjutnya siswa dikelompokkan berdasarkan data primer yang telah diperoleh dilapangan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah skala efikasi diri akademik dan observasi. Analisis data yang digunakan melalui analisis deskriptif dan uji Wilcoxon. Efikasi diri akademik siswa sebelum diberikana layanan bimbingan kelompok dengan teknik modeling simbolik termasuk dalam kategori rendah dengan presentase rata-rata sebesar 47%. Setelah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik modeling simbolik tingkat efikasi diri akademik meningkat kedalam kategori tinggi dengan presentase rata-rata sebesar 82%, atau mengalami peningkatan rata-rata sebesar 35%. Selain itu diperoleh data melalui uji Wilcoxon dengan n=6 taraf signifikasi 5% hasil output test statistics diketahui Asymp.Sig (2-tailed) bernilai 0,028, karena nilai 0,028