Pembelajaran Bahasa Inggris sejak masa anak-anak perlu dilakukan untuk mendapatkan generasi yang memiliki kemampuan berbahasa Inggris dengan baik, sebab anak-anak lebih cepat memahami apa yang diajarkan. Oleh karena itu, metode pembelajaran Bahasa Inggris secara interaktif yang tepat agar bisa dengan mudah dipahami oleh anak perlu diterapkan. Demi mewujudkan pembelajaran Bahasa Inggris yang interaktif itu dibutuhkan metode pembelajaran Bahasa Inggris berupa suatu aplikasi media dengan menggunakan teknologi Augmented Reality (AR) berbasis smartphone untuk membantu anak-anak belajar Bahasa Inggris tanpa pengajar yang harus berperan penuh di dalam proses pembelajaran. Dengan memanfaatkan teknologi AR, diharapkan proses pembelajaran Bahasa Inggris untuk anak-anak tidak hanya menjadi lebih interaktif tetapi juga dapat lebih mandiri. uatu metode dibutuhkan untuk membangun aplikasi dengan teknologi Augmented Reality (AR). Salah satu metode Augmented Reality yang saat ini sedang berkembang adalah metode Markerless Augmented Reality, dengan metode ini pengguna tidak perlu lagi menggunakan sebuah marker untuk menampilkan elemen-elemen digital. Objek yang dapat di scan terdiri dari 10 objek yaitu gajah, beruang, harimau, unta, badak, pisang, apel, pir, jeruk, dan semangka. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa aplikasi berjalan sesuai dengan perencanaan, maka Augmented Reality dengan metode markerless dapat diterapkan untuk pembelajaran bahasa inggris.